Cerita Legenda Nyi Roro Kidul dalam Bahasa Inggris dan terjemahannya

The Legend of Nyi Roro Kidul

 

Once upon a time, there was a beautiful princess named Dewi Kadita. Because of her beauty, she was called Dewi Srengenge. It means the goddess of the sun. Her father was King Munding Wangi. Although he had a beautiful daughter, he was unhappy because he always expected to have a son. The king decided to marry Dewi Mutiara. He had a son from her. Dewi Mutiara wanted her son to became a king in the future. She asked the King to send his daughter away. The King did not agree. Dewi Mutiara called a black wizard to curse Kadita. She wanted kadita’s beautiful body full of ulcer. Then, Kadita’s body was full of ulcer. It smelled bad. The beautiful princess cried. The King was very sad. No one could cure the illness of his daughter. The King did not want her daughter to be a rumour, so he sent his daughter away.

The poor princess did not know where to go. However, she had a noble heart. She did not have any bad feelings about her step mother. She walked for almost seven days and seven nights. Then, she came to the south Ocean. The ocean was so clean and clear. She jumped into the water and swam. Suddenly, there was a miracle. The ocean water cured her illness. She became more beautiful than before. She also had a power to command the whole South Ocean. She became a fairy called Nyi Roro Kidul orthe Queen of South Ocean.

 

Terjemahan

 

Pada jaman dahulu kala hiduplah putri cantik yang bernama dewi kadita. Karena kecantikannya, dia biasa juga disebut dengan dewi srengenge. Ini memiliki arti dewi matahari. Ayahnya adalah raja munding wangi. Walaupun raja telah memiliki putri yang cantik, namun dia tidak bahagia karena dia ingin memiliki seorang putra. Akhirnya raja menikahi dewi mutiara. Dia pun memiliki putra dari dewi mutiara. Dewi mutiara ingin putranya menjadi raja di masa depan. Dia pun menyuruh raja untuk mengusir anak perempuannya. Tetapi raja tidak setuju. Dewi mutiara pun memanggil penyihir jahat dan menyuruhnya untuk mengutuk dewi kadita. Dia ingin seluruh tubuh kadita berubah menjadi borok. Dan akhirnya badan kadita penuh dengan borok dan juga luka dan itu memiliki bau yang busuk. Putri yang cantik itupun menangis. Raja menjadi sangat sedih. Dan tidak ada seorang pun yang dapat mengobati penyakit putrinya tersebut. Raja tidak ingin desas-desus yang buruk memberitakan putrinya, akhirnya raja mengusir anaknya untuk keluar dari istana.

Putri yang kasihan tersebut tidak tahu kemana akan pergi. Dia juga memiliki hati yang sangat tulus. Dia tidak memiliki perasaan yang buruk maupun prasangka kepada ibu tirinya. Dia pun berjalan selama tujuh hari dan juga tujuh malam. Akhirnya dia sampai di pantai selatan. Pantai tersebut sangat bersih. Dia pun menceburkan diri kesana dan berenang. Akhirnya, terjadi keajaiban. Air lautan tersebut mengobati penyakitnya. Dia menjadi lebih cantik dari sebelumnya. Dia pun memiliki kekuatan seantero pantai selatan. Dia pun kini disebut dengan nyi roro kidul ataupun ratu pantai selatan.

Tinggalkan komentar

error: Content is protected !!