Ucapan selamat pagi dapat menimbulkan rasa semangat diantara sau dna lainya. Salah satu masyarakat yang berifkir demikian adalah masyarakat Jepang. Oleh sebab itu bdaya mengucapkan selamat pagi di Jepang menjadi keharusan yang harus diucapkan orang – orang ketika bertemu dengan orang lain di pagi hari. Mengucapkan selamat pagi merupakan salah satu budaya sopan yang telah turun – temurun mereka lakasanakan.
Mengucapkan salam selamat pagi akan membangkitkan semangat pagi. Begitu juga di beberapa Negara lainnya. Contohnya saja di sekolah, para siswa harus mengcapkan selamat pagi kepada para guru ketika hendak memulai pelajaran. Peraturan itu pertama kali di terapkan di sekolah Dasar. Anak – anak SD selalu mengucapkan ucapan selamat pagi kepada para guru mereka setiap pagi ketika hendak memulai pelajaran. Mereka begitu antusias hingga menimbulkan rasa semangat satu sama lainnya. Di bawah ini terdapat beberpaa contoh dialog ucapan selamat pagi yang dapat menjadi referensi kamu dalam belajar bahasa Inggris:
CONTOH DIALOG PERCAKAPAN GOOD MORNING DALAM BAHASA INGGRIS DAN ARITNYA
CONTOH SATU:
James: Good morning, Professor Austin. How are you doing?
Selamat pagi, Profesor Austin. Bagaimana kabar anda?
Professor Austin: Good morning, James. I am doing well. And you?
Selamat pagi, James. Saya baik – baik saja. Bagaimana dengan kamu?
James: I’m great, thank you. This is my friend Emma. She is thinking about applying to this college. She has a few questions. Would you mind telling us about the process, please?
Saya juga baik – baik saja. Ini teman saya Emma. dia berencana untuk mendaftar di kampus ini. dia ada beberapa pertanyaan. Apakah anda keberatan untuk memberi tahu kami tentang prosesnya, tolonglah?
Professor Austin: Hello, Emma! It’s a pleasure to meet you. I’m more than happy to speak with you. Please stop by my office next week.
Hi, Emma! senang bertemu denganmu. Saya akan sangat sennag berbicara denganmu. Bisakah kamu mampir ke kantor saya minggu depan?
Emma: It’s a pleasure to meet you, professor. Thank you so much for helping us.
Senang bertemu dengan anda, Professor. Terimakasih banyak atas bantuannya.
Professor Austin: Don’t mention it. Hopefully, I will be able to answer your questions!
Semoga saya bisa menjawab pertanyan kalian.
CONTOH DUA:
Bob: Good morning Wita.
Selamat pagi Wita.
Wita: Good morning Bob.
Selamat pagi Bob.
Bob: It’s beautiful day today, isn’t?
Hari ini hari yang sangat indah, bukan?
Wita: Yeah the sky looks so bright. so beautiful.
Ya, langitnya terlihat begitu terang. sangat indah.
Bob: It will be gooda day today, better to say good morning everybody to influence the joy.
Akan menjadi hari yang indah hari ini, lebih baik kita mengucapkan selamat pagi kepada semua orang untuk menularkan rasa bahagia.
Wita: Great, well you just did to me.
Bagus, kamu baru saja melakukannya untukku.
Bob: Hahahaha.. Yeah.
Hahahaha. Ya.
Wita: Well, Let’s say good morning to everybody in the class today.
kalau begitu ayo kita ucapkan selamat pagi untuk setiap orang dikelas hari ini.
Tidak hanya disekolah budaya mengucapkan selamat pagi juga sering diterapkan di tempat – tempat kerja. Seperti Jepang, setiap karyawan yang bertemu di pintu masuk akan saling menyapa dengan memberi ucapan salam selamat pagi. Begitu juga di Negara lain, seperti Amerika misalnya, ucapan singkat good morning pastilah mereka ucapkan ketika saling tatap muka dengan teman kantor atau ketika melewati penjaga pintu.
Bagaimana dengan Indonesia? apakah kita sering menjadikan ucapan salam selamat pagi menjadi suat budaya yan kita terapkan setiap harinya? sebagian mungkin ada sebagian lagi ada yan tidak. Indonesia juga termasuk salah satu negara yang kaya akna budaya, namun dewasa hidup berbuday pelan – pelan mulai hilang. Semaki berkembangnya zaman, semakin kita tidak bisa melindngi budaya kita sendiri.
Unttuk para pemuda, para penerus bangsa, seharusnya hal ini menjadi tanggung jawab kita bersama. Maju mengikuti perubahan dunia memang tidak ada yang salah, tidak ada yag melarang untuk mengikuti perubahan dunia, tapi tetap jaga warisan para nenek moyang seperti negara – negara berbudaya lainnya yang terus modern bersama dengan sifat tradisional mereka yang tetap mereka pertahankan.