Contoh Kalimat Verbal dan Nominal Past Continuous Tense (Positif, Negatif, Interogatif) dan Artinya

CONTOH KALIMAT VERBAL DAN NON VERBAL DALAM SIMPLE PAST CONTINUOUS TENSE – Past continuous tense adalah salah satu keterangan waktu dalam tata bahasa Inggris yang menjelaskan tentang suatu peristiwa atau kejadian yang sedang berlangsung pada masa lampau. Keterangan waktu ini sering digunakan untuk menulis short story, sejarah, atau buku harian.

Pada pembahasan ini kita akan melihat penggunaan simple past continuous pada kalimat verbal dan non verbal yang akan dibagi kepada kalimat positif, negatif, dan introgatif.

 

Bagaimana dengan pembelajaran teman – teman sampai sejauh ini? semakin membaik, bukan? pastilah semakin membaik karna kami selalu memberikan pembahasan yang berguna bagi teman – teman semua. Sekarang mari kita lihat bagaimana pembentukan kalimat verbal dan non verbal.

Contoh Kalimat Non Verbal Past Continuous Tense

 

  1. Kalimat non verbal: Kalimat yang tidak mengandung kata kerja didalamnya. Kalimat tersebut biasa terdiri dari kata sifat atau kata pelengkap lainnya. Kita akn lihat pembentukannya dalam tiga jenis kalimat positif, negatif, dan introgatif:

 

  • Kalimat positif: pada kalimat ini rumus yang digunakan S+ linking verb+ O/C

 

(+) She was hungry

Dia lapar

(-) She wasn’t hungry

Dia tidak lapar

(?) Was she hungry?

Apakah dia lapar?

(+) He was angry with you

Dia marah padamu

(-) He wasn’t angry with you

Dia tidak marah padamu

(?) Was he agry with you?

Apakah dia marah padamu?

 

(+) They were late again

Mereka telat lagi

(-) They weren’t late again

Mereka tidak telat lagi

(?) Were they late again?

Apakah mereka telat lagi?

 

(+) I was upset

Aku kecewa

(-) I wasn’t upset

Aku tidak kecewa

(?) Was I upset?

Apakah aku kecewa?

  • Kalimat negatif : pada kalimat ini rumus yang digunakan S+ linking verb+ not+ O/C

(-) I wasn’t angry with you

Aku tidak marah padamu

(+) I was angry with you

Aku marah padamu

(?) Was I angry with you?

Apakah aku marah padamu?

 

(-) They weren’t upset

Mereka tidak kecewa

(+) They were upset

Mereka kecewa

(?) Were they upset

Apakah mereka kecewa?

 

(-) He wasn’t hungry

Dia tidak lapar

(+) He was hungry

Dia lapar

(?) Was he hungry?

Apakah dia lapar?

 

(-) My father wasn’t in the car

Ayah saya tidak didalam mobil

(+) My father was in the car

Ayah saya ada didalm mobil

(?) Was my father in the car?

Apakah ayah saya ada didalam mobil?

 

  • Kalimat introgatif: pada kalimat ini rumus yang digunakan Linking verb+ S+ O/C

 

(?) Was my father in the car?

Apakah ayah saya didalam mobil?

(+) My father was in the car

Ayah saya didalam mobil

(-) My father wasn’t in the car

Ayah saya tidak berada didalam mobil

 

(?) Was she upset to you?

Apakah dia kecewa padamu?

(+) She was upset to you

Dia  kecewa padamu

(-) She wasn’t upset to you

Dia tidak kecewa padamu

 

(?) Was he hungry?

Apakah dia lapar?

(+) He was hungry

Dia lapar

(-) He wasn’t hungry

Dia tidak lapar

(?) Was they angry?

Apakah mereka marah?

(+)  They was angry

Mereka marah

(-) They wasn’t angry

Mereka tidak marah

Contoh Kalimat Verbal Past Continuous Tense

 

  1. Kalimat verbal: Merupakan kalaimat yang mengandung kata kerja didalamnya. pada poin ini kita akan melihat pembentukan kalimat verbal dalam bentuk positif, negatif, dan introgatif  dalam simple past continous tense

 

  • Kalimat positif: pada kalimat ini menggunakan rumus S+ to be (was,were)+ (V1+ing)+ O/C

 

(+) I was reading a webtoon

Saya sedang membaca  webtoon

(-) I wasn’t reading a webtoon

Saya tidak sedang membaca webtoon

(?) Was I reading a webtoon?

Apakah saya sedang membaca  webtoon?

 

(+) She was sleeping yesterday

Dia  sedang tidur kemarin

(-) She wasn’t sleeping yesterday

Dia sedang tidak tidur kemarin

(?) Was she sleeping yesterday?

Apakah saya sedang tidur kemarin?

 

(+) They were eating together

Mereka sedang makan bersama

(-) They weren’t eating together

Mereka tidak sedang makan bersama

(?) Were they eaating together?

Apakah mereka sedang makan bersama?

 

(+) We were studying when rudi came

Kami sedang belajar ketika rudi datang

(-) We weren’t studying when rudi came

Kami sedang tidak belajar ketika rudi datang

(?) Were we studying when rudi came?

Apakah kami sedang belajar ketika rudi datang?

 

  • Kalimat negatif: pada kalimat ini menggunakan rumus S+ to be (was,were)+ not+ (V1+ing)+ O/C

 

(-) We weren’t studying yesterday

Kami sedang tidak belajar kemarin

(+) We were studying yesterday

Kami sedang belajar kemarin

(?) Were we studying yesterday

Apakah kami sedang belajar kemarin?

 

(-) She wasn’t sleeping

Dia tidak sedang tidur

(+) She was sleeping

Dia sedang tidur

(?) Was she sleeping?

Apakah dia sedang tidur?

 

(-) He wasn’t reading a novel

Dia tidak sedang membaca novel

(+) He was reading a novel

Dia sedang membaca novel

(?) Was he reading a novel?

Apakah dia sedang membaca novel?

 

(-) They weren’t swimming

Mereka tidak sedang berenang

(+) They were swimming

Mereka sedang berenang

(?) Were they swimming

Apakah mereka sedang berenang?

 

  • Kalimat introgatif: pada kalimat ini menggunakan rumus To be (was,were)+ S+ (V1+ing)+ O/C

 

(?) Were they studying yesterday?

Apakah mereka sedang belajar kemarin?

(+) They were studying  yesterday

Mereka sedang belajar kemarin

(-) They weren’t studying yesterday

Mereka tidak sedang belajar kemarin

 

(?) Was she sleeping?

Apakah dia sedang tidur?

(+) She was sleeping

Dia sedang tidur

(-) she wasn’t sleeping

Dia tidak sedang tidur

 

(?) Was I reading a book?

Apakah saya sedang membaca buku?

(+) I was reading a book

Saya sedang membaca buku

(-) I wasn’t reading a book

Saya tidak sedang membaca buku

 

(?) Were we eating when they come?

Apakah kami sedang makan ketika mereka datang?

(+) We were eating when they come

Kami sedang makan ketika mereka sedang makan

(-)  We weren’t eating when they come

Kami tidak sedang makan ketika mereka datang

 

Catatan:  1. “Was” digunakan untuk subjek I dan  ketiga tunggal (She, he, it)

  1. “Were” digunakan untuk subjek plurar ( they, we, you)
  2. Pada non verbal linking verb to be yang digunakan (Was, were) dan kata kerja non-action bentuk past seperti (become, tasted, smeled)

Sampai disini dulu pembahasan kita hari ini, semoga apa yang sudah kami jelaskan diatas dapat dimengerti dengan baik dan berguna bagi pembelajaran teman – teman sekalian. Kami akan kembali dengan pembahasan – pemabahasan berguna lainnya, jangan lupa untuk terus belajar bersama kami because we provide an excellent aritcle everyday. Have a good day~

Tinggalkan komentar

error: Content is protected !!