Contoh Pidato Bahasa Inggris Tentang Sosial Media dan Artinya

CONTOH PIDATO TENTANG SOSIAL MEDIA – Social media merupakan bagian dari kehidupan banyak orang saat ini. Setiap orang dari berbagai lapisan masyarakat pastilah paling tidak memiliki satu akun sosil media, baik itu digunakan secara aktif  atau pasif. Sosial media tidak hanya sebagai alat komunikasi dewasa ini, tetapi juga merupakan alat penyebar informasi dan bahkan juga dapat menjadi sarana belajar.

Sebagian orang menggunakan social media sebagai wadah mendapatkan uang dari hobi dan bakat yang mereka miliki, misalnya seperti photographer, social media seperti Instagram merupakan wadah yang tepat untuk mereka mengekspresian bakat dan hobi mereka. Lewat Instagram, mereka dapat menarik banyak perhatian konsumen yang mungkin membutuhkan jasa mereka.

Disamping. Hal – hal positif, social media tetaplah memberi beberpa dampak negatif. Oleh sebab itu sebagai pengguna sosial media kita haruslah lebih cerdas dan berhati – hati dalma berbagi privasi. Berikut contoh pidato yang bertemakan sosial media:

Good morning everyone, Thank you very much to give me a chance to stand here to talk about social media that so familiar among us today. So familiar, so helpful, but still there is a bad impact toward us.

Selamat pagi semuanya, terimakasih sudah memberikan  kesempatan untuk saya berdiri di sini untuk berpidato tentang sosial media yang sudah tidak asing lagi bagi kita saat ini. Begitu familiar, sangat membantu, namun tetap memiliki dampak yang buruk untuk kita.

Social media is a fantastic way to get people to express themselves. Whether it it be via a Facebook status, writing on walls, Twitter updates, photos you share, these are all extensions of you and your personality. They help portray your interests, your views and help showing to people who you are. They offer a platform for you to be yourself, to be creative, to be who you want to be and most importantly, have an audience for all of this.

Sosial media merupakan cara paling fantastis bagi orang – orang untuk mengekpresikan diri mereka. Baik itu dari status Facebook mereka, menulis di dinding facebook, pembaruan status Twitter, berbagi foto, ini adalah perluasan dari anda dan personalitas anda. Media sosial membantu menggambarkan hal yang anda senangi, pemikiran anda dan membantu untuk memperlihatkan pada orang – orang siapa anda. Mereka menawarkan sebuah wadah untuk anda menjadi diri anda sendiri, menjadi kreatif, menjadi seseorang apapun yang anda inginkan, dan yang paling terpenting adalah mereka memiliki audiens untuk semua ini.

Unlike in the real world, where social etiquette and manners can sometimes seem restrictive and limiting , people feel they have a greater sense of freedom of expression and/or of speech when using online networks. Of course, content is monitored and can be removed, but with millions of users on sites such as Facebook and Twitter, even YouTube, every single status, photo or comment can be watched, evaluated and completely controlled. This has arguably lead to a rise in expressions, feelings and ideas from people who may otherwise find it hard to portray themselves how they would like in person and face-to-face with others.

Tidak seperti di dunia nyata, dimana etiket dan sopan santun sosial dapat membatasi dan terbatas, orang – orang merasakan mereka mendapatkan rasa bebas yag luar biasa dalam berekspresi dan berbicara ketika menggunakan media online. Tentu saja, konten merupakan sebuah monitor dan dapat di hapus, namun jutaan pengguna pada Facebook, Twitter, bahkan Youtube, setiap jenis status atau photo dapat dinilai dan terkontrol. Hal ini dapat dikatakan  menuntun pengekspresian diri yang semakin meningkat, penyampain perasaan, dan ide dari orang – orang yang mana sebaliknya susah mengekspresikan diri mereka secara langsung.

Essentially, social media has changed the way we are able to communicate and behave, not only in groups and society, but with each other.

Pada dasarnya, sosial media sudah merubah cara kita untuk dapat berkomunikasi dan bersikap, tidak hanya dalam sebuah grup atau masyarakat, tetapi juga dengan satu sama lain.

Thank you for having me today, thank you for your attention.

Termakasih atas kesempatan yang diberikan pada saya hari ini. Terimakasih atas perhatiannya.

Salah satu kerugian yang paling kursial dari media sosial adalah perubahan cara manusia berkomunikasi satu sama lain. Dengan media sosial interaksi langsung yang kita lakukan satu – sama lain menjadi berkurang. Ketika kita terlalu fokus dengan smartphone yang kita miliki yang dapat menyambungkan kita dengan berbagai sisoal media yang ada kita mulai meniggalkan kehidupan yang sebenarnya. Sosial merubah status kita sebagai makhluk sosial.

Tinggalkan komentar

error: Content is protected !!