Pengertian, Rumus dan Contoh Simple Present Tense

Simple Present Tense digunakan untuk mengekspresikan suatu tindakan di masa sekarang, tindakan kebiasaan atau lazim atau kejadian sehari-hari atau sebuah fakta yang universal. Simple Present Tense digunakan untuk mengekspresikan suatu tindakan dimasa sekarang yang biasanya dilakukan secara teratur. Misalnya seorang siswa mengatakan, “I go to school”. Ini adalah kegiatan sehari-hari untuk seorang siswa yang pergi sekolah, sehingga tindakan tersebut diungkapkan dengan Simple Present Tense. Contoh lain, “I work in a factory”. Ini menceritakan tentang kegiatan biasa seseorang yang bekerja di sebuah pabrik secara teratur.

Aturannya adalah, Verb 1 digunakan untuk kata kerja utama dalam kalimat.

Simple Present Tense digunakan untuk:
– Untuk mengungkapkan kebiasaan, kebenaran umum, tindakan berulang atau situasi yang tidak berubah, emosi dan keinginan.
– Untuk memberikan petunjuk atau arah. Misalnya: You walk for two hundred meters, then you turn left.
– Untuk mengungkapkan aturan yang tetap, sekarang atau di masa depan
– Untuk mengungkapkan waktu mendatang, setelah kata sambung seprti: after, when, before, as soon as, until. Misalnya: He’ll give it to you when you come next Saturday.

Kalimat Positif (Positive Sentence)

Jika subjek dalam kalimat adalah: he, she, atau it, maka akhiran –s ditambahkan pada akhir kata kerja di dalam kalimat tersebut.
Rumusnya adalah:
– Subject + Main Verb + Object
– Subject + Verb 1 + Object

Sebagai contoh:
– Romel writes the letter
– I read the recipe book

Kalimat Negatif (Negative Sentences)

Dalam kalimat negatif, kata kerja bantu “do atau does” digunakan bersama dengan “not”. Jika subjek dalam kalimat adalah he, she, atau it maka “does not atau disingkat doesn’t” digunakan setelah subjek di dalam kalimat. Jika subjek adalah I, you, atau they, maka “do not atau disingkat don’t” digunakan setelah subjek di dalam kalimat. Akhiran –s atau –es tidak di tambahkan lagi pada kata kerja dalam kalimat negatif.
Rumusnya adalah:
– Subject + Auxiliary Verb + Not + Main Verb +Object
– Subject + Do Not/Does Not Verb 1 + Object

Sebagai contoh:
– Romel doens’t writes the letter
– I don’t read the recipe book

Kalimat Interogatif (Interrogative Sentences)

Jika subjek dalam kalimat adalah he, she, atau it maka kalimat dimulai dengan Auxiliary Verb “does”. Jika subjek adalah I, you, atau they, maka kalimat dimulai dengan Auxiliary Verb “do” Akhiran –s atau –es tidak di tambahkan lagi pada kata kerja dalam kalimat interogatif.
Rumusnya adalah:
– Auxiliary Verb + Subject + Main Verb + Object
– Do/Does + Subject + Verb 1 + Object

Sebagai contoh:
– Does Romel writes the letter?
– Do I read the recipe book?

Kalimat Interogatif Negatif (Negative Interrogative Sentences)

Rumusnya adalah:
– Auxiliary Verb + Not + Subject + Main Verb + Object
– Do Not/Does Not + Subject + Verb 1 + Object

Sebagai contoh:
– Doesn’t Romel writes the letter?
– Don’t I read the recipe book?

Penggunaan Simple Present Tense

1. Tindakan Berulang
Gunakan Simple Present Tense untuk mengekspresikan gagasan bahwa suatu tindakan berulang atau tindakan biasa. Tindakan ini bisa berupa kebiasaan, hobi, kegiatan harian, acara yang dijadwalkan, atau sesuatu yang sering terjadi.
Contoh:
– Every twelve months, the Earth circles the Sun.
– She does not play tennis.

2. Fakta Atau Generalisasi
Simple Present Tense juga dapat menunjukkan pembicara percaya bahwa sebuah fakta sudah benar di masa lalu, benar di masa sekarang, dan akan benar di masa depan. Simple Present Tense juga digunakan untuk membuat generalisasi tentang orang-orang dan beberapa hal.
Contoh:
– California is in America.
– California is not in the United Kingdom.

3. Acara Yang Dijadwalkan Dalam Waktu Dekat
Pembicara kadang-kadang menggunakan Simple Present Tense untuk berbicara tentang acara yang dijadwalkan dalam waktu dekat. Hal ini paling sering dilakukan ketika berbicara tentang transportasi umum, tetapi juga digunakan pada jadwal untuk aktivitas yang lain juga.
Contoh:
– The bus does not arrive at 11 AM, it arrives at 11 PM.
– The party starts at 8 o’clock.

4. Sekarang (Non-Continuous Verbs)
Pembicara kadang-kadang menggunakan Simple Present Tense untuk mengekspresikan gagasan bahwa suatu tindakan yang terjadi atau tidak terjadi sekarang. Hal ini hanya bisa dilakukan dengan kata kerja Non Continuous dan kata kerja campuran.
Contoh:
– He does not need help now.
– He has his passport in his hand.

Tinggalkan komentar

error: Content is protected !!