Penggunaan Will dalam Kalimat Bahasa Inggris – Dalam Bahasa Inggris, ada banyak cara untuk mengungkapkan ekspresi waktu di masa depan. salah satu yang paling umum digunakan adalah modal auxiliary verb “will”. “Will” biasanya digunakan untuk membuat sebuah janji (promise) atau tindakan sukarela (voluntary action) yang akan berlangsung di masa depan. “Will” juga dapat digunakan untuk membuat prediksi (prediction) di masa depan.
Sebagai contoh:
- I promise that I will write you every single day. (perjanjian)
- I will make dinner tonight. (aksi sukarela)
- He thinks it will rain tomorrow. (prediksi)
Penggunaan “will” dalam Future tense
“will” yang menunjukkan perjanjian (promise) dan prediksi (prediction)
“will” dalam pengertian ini bisa diganti dengan “shall”
Bentuk positif:
- Future: The marketing director will be replaced by someone from the New York office.
- Future: Fred will be there by 8:00.
Bentuk Negatif:
- Future: The marketing director will not be replaced after all.
- Future: Fred will not be there. He has a previous obligation.
“will” yang menunjukkan aksi sukarela (voluntary action)
“will” dalam pengertian ini bisa diganti dengan “shall”
Bentuk positif:
- Future: I will take care of everything for you.
- Future: I will make the travel arrangements. There’s no need to worry.
Bentuk Negatif:
- Future: I will never forget you.
- Future: I will never give up the fight for freedom.
Selain untuk membuat janji, memberikan aksi sukarela, dan memprediksi masa depan, “will” juga bisa digunakan untuk membuat pernyataan bersifat membuat sebuah keputusan, membuat permintaan, dan memberi ancaman.
Membuat keputusan (making decisions)
Ketika kira membuat sebuah keputusan pada saat yang bersamaan dengan waktu kita berbicara, kita bisa menggunakan “will”
Sebagai contoh:
- Waiter: “What would you like to eat?”
- Customer: “I think I will have the chicken.”
Atau contoh lainnya:
- “I’m cold. I think I will put the heater on.”
- “Look, that’s my bus. I will catch up with you later.”
Membuat permintaan (requests) dan memberi ancaman (threats)
Ada beberapa cara lain untuk kita menggunakan “will” dalam Bahasa Inggris. Anda bisa menggunakan “will” dalam meminta seseorang melakukan sesuatu, misalnya.
Sebagai contoh:
- Will you tell Tony I called?
Atau anda bisa membuat sebuah ancaman juga menggunakan kata modal “will”
Sebagai contoh:
- If you cheat again, I will tell the teacher.
Ketika membentuk kalimat Future Tense, Anda cukup menggunakan “Will” dan mengabaikan “Shall”. Namun, jika Anda ingin mengikuti tata bahasa yang benar, maka Anda harus menggunakan “Shall” untuk subjek “I” dan “We”. Sebagai catatan, ketika mengajukan pertanyaan menggunakan “You”, “He”, “She”, “It” atau “They”, Anda harus menggunakan “Will”. Sebagai contoh: Will you dance?
Jika Anda ingin menyampaikan bahwa sesuatu harus terjadi—biasanya berasal dari sebuah kewajiban—maka Anda dapat menukar “Shall” dengan “Will” (dan sebaliknya), dan sangat kecil kemungkinan pembaca tulisan Anda mengetahui perbedaan ini. Namun, pada masa kini, penggunaan “Shall” untuk membentuk kalimat future tense sudah sangat jarang –terutama di Amerika Serikat, karena menggunakan “Will” dianggap lebih aman.
Membentuk Future Tense dengan Will (Aturan Tradisional)
2nd Person Singular: You will be there soon.
3rd Person Singular: He will be there soon.
2nd Person Plural: You will be there soon.
3rd Person Plural: They will be there soon.
Menyampaikan Kepentingan dengan Will
Jika ada suatu kepentingan yang terjadi di masa depan dan Anda ingin menyampaikan gagasan bahwa hal tersebut pasti terjadi, maka aturan “I” dan “We” akan dibalik.
1st Person Singular: I will attend the meeting.
1st Person Plural: We will attend the meeting.
Lihatlah conton-contoh berikut ini:
- I will guarantee your safe passage.
Jika ini hanyalah future tense (yaitu tanpa rasa kewajiban melakukannya), maka dalam tata bahasa Inggris, Anda harus menyatakan dengan “I Shall guarantee….”. Jika tidak, penggunaan “Will” bisa menyampaikan rasa kewajiban bagi pembaca Anda. Namun, mayoritas pembaca Anda cenderung berfikir bahwa Anda baru saja memilih “Shall” untuk menggantikan “Will” dalam membentuk kalimat future tense. Dengan kata lain, mereka tak masalah dengan pergantian dua kata bantu tersebut.
- You Shall ask a question on recruitment at the end of the presentation.
Jika ini hanyalah future tense (yaitu, tanpa rasa kewajiban melakukannya), maka dalam bahasa Inggrus, Anda harus menyatakan dengan “You will ask….”. Sekali lagi, untuk beberapa pembaca Anda, menggunakan “Shall” bisa menyampaikan rasa kewajiban melakukannya.